Berpotensi Ukir Sejarah Baru, Ketua Gekrafs Batam : Politisi Perempuan Siap Jadi The Next Wali Kota Batam

Berpotensi Ukir Sejarah Baru, Ketua Gekrafs Batam : Politisi Perempuan Siap Jadi The Next Wali Kota Batam

By admin On Juni 17, 2024

Ketua Gekrafs (Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional) Kota Batam Susanna.

KANALDAERAH.COM | Ketua Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekrafs) Kota Batam, Susanna mengatakan, politisi perempuan memiliki potensi besar untuk meneruskan estafet kepemimpinan di Batam.

Ia meyakini, Pilwako Batam 2024 mendatang akan mencatat sejarah baru dengan terpilihnya politisi perempuan sebagai The Next Wali Kota.

Apalagi saat ini, beberapa figur menjadi calon kuat untuk memimpin pembangunan Batam ke depan. Satu di antaranya adalah nama Wakil Gubernur Kepri, Hj. Marlin Agustina.

"Karena kalau perempuan yang terpilih menjadi Wali Kota Batam, ini bisa menjadi inspirasi baru bahwa perempuan juga bisa berkiprah di dunia politik," ujarnya belum lama ini.

Di samping itu, lanjut Susanna, Pilwako Batam 2024 juga membuka ruang besar bagi para politisi perempuan. 

Selain Marlin Agustina, ada pula nama Li Claudia Chandra. Keduanya pun tercatat sebagai kader dari Partai Gerindra.

"Kalau memang dua kandidat ini maju sebagai calon Wali Kota Batam, ini bagus sekali. Apalagi kalau salah satu dari mereka terpilih," tambahnya lagi.

Sebagaimana diketahui, Lembaga Survei Konsepindo telah merilis survei elektabilitas bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam pada 28 Maret 2024 lalu.

Dimana, Hj. Marlin Agustina sebagai salah satu politisi perempuan sukses mengungguli sejumlah nama besar.

Berdasarkan survei itu pula, Marlin menjadi kandidat terkuat sebagai The Next Wali Kota Batam dengan elektabilitas sebesar 38,9 persen. Di bawahnya ada nama Amsakar Achmad dengan elektabilitas sebesar 31,1 persen. Sementara, nama-nama lainnya memperoleh survei di bawah 4 persen.

Lembaga Konsepindo dalam rilisnya menjelaskan, bukan sesuatu yang mengejutkan jika Marlin Agustina menjadi kandidat terkuat untuk Pilwakot Batam 2024.

Selain rajin turun ke masyarakat, Marlin juga cukup aktif bergerak dalam aktivitas pemberdayaan perempuan dan keluarga.

Selain itu, posisi Marlin sebagai Ketua Penggerak PKK Kota Batam membuatnya dekat dengan para ibu. Saat yang sama, dalam kapasitasnya sebagai istri dari Wali Kota Batam Muhammad Rudi, Marlin sering turun bersama menyaksikan langsung perencanaan, pelaksanaan dan peresmian pembangunan Kota Batam yang begitu pesat.

Di sisi lain, Lembaga Konsepindo mengatakan, pengalamannya menjadi Wagub Kepri serta perannya dalam mengantarkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menang telak di Kepri pada Pilpres 2024 lalu juga menjadi modal penting bagi Marlin untuk mendongkrak elektabilitasnya.

"Saya punya harapan besar, perempuan bisa menjadi pemimpin di Kota Batam. Ini bisa pecah rekor. Hal baru di Kota Batam. Sebelumnya, kan belum pernah ada. Karena itulah, ini harus kita wujudkan bersama," tegas Susanna. (Ran)

DPC PJS Beltim Dilantik, Ini Penegasan Ketum dan Bupati

DPC PJS Beltim Dilantik, Ini Penegasan Ketum dan Bupati

By admin On Maret 23, 2023

Suasana pelantikan DPC PJS Belitung Timur pada Selasa, (22/03/2023).

KANALDAERAH.COM - Ketua Umum Pemerhati Jurnalis Siber (PJS) Mahmud Marhaba melantik dan mengambil sumpah Dewan Pengurus Cabang PJS Kabupaten Belitung Timur yang dibawah kepemimpinan Irwansyah sebagai Ketua DPC periode 2023-2028. 

Pelantikan yang berlangsung di Auditorium Zahari MZ Komplek Perkantoran Pemerintah Terpadu, Rabu (22/03/24), ini disaksikan oleh Bupati Beltim Burhanudin, Wakil Bupati Beltim Khairil Anwar, Wakapolres Beltim Kompol Poltak, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Beltim Bayu Priyambodo, Ketua DPD PJS Rikky Fermana serta undangan.

Pelantikan ditandai dengan pengucapan Janji Setia PJS yang dilanjutkan dengan penyerahan Pataka PJS dari Ketua DPD PJS Provinsi Babel kepada Ketua PJS Kabupaten Beltim Irwansyah.

Ketua Umum PJS Mahmud Marhaba dalam sambutannya mengatakan kehadiran PJS mampu menciptakan kolaborasi yang baik dengan pemerintah daerah. Disamping itu, wartawan yang berada di bawah organisasi PJS harus paham dengan fungsi dan mampu menjalankan tugas sesuai Kode Etik Jurnalistik (KEJ). 

“Kalau anggota PJS diprotes orang karena pemberitaan yang sudah sesuai dengan kaidah jurnalistik, saya siap pasang badan. Namun kalau dia bermasalah pribadinya karena melakukan pemerasan, narkoba atau tindak pidana lainnya saya angkat tangan,” tegas Mahmud. 

Untuk itu dalam waktu dekat DPC PJS Kabupaten Beltim diharapkan dapat menggelar Uji Kompetensi Wartawan (UKW) sehingga tidak ada lagi diskriminasi yang terjadi ditengah-tengah sesame pekerja pers dengan label sebagai wartawan bodrex dan wartawan abal-abal. 

“Uji Kompetesi itu harga mati wajib wajib diikuti oleh semua anggota PJS. Bahkan wartawan yang selama ini sulit ikut wartawan, InsyaAllah dengan PJS bisa bersama-sama ikut. Ini maksudnya agar ada kesetaraan diantara sesame wartawan,” tegas Mahmud yang juga merupakan penguji UKW dari Lembaga Penguji UPN Veteran Yogyakarta itu. 

Tak ketinggalan Rikky Fermana Ketua DPD PJS Babel, yang melantik DPC PJS Beltim, mengatakan dalam sesi seremonial acara tersebut, agar Irwansyah selaku Ketua DPC PJS Beltim, mengajak para pengurus, anggota dan pembina lainnya agar mengibarkan Pataka PJS di seluruh Pelosok Beltim, sebagai bagian tujuan PJS untuk mengajak serta masyarakat dalam ber-interaksi seputar informasi yang ada di Beltim secara Siber.

Sementara itu Bupati Beltim, Burhanudin berharap wartawan terutama di Kabupaten Beltim punya kompetensi dan profesional, bukan hanya sekedar menulis berita, namun ada hal yang dipertanggungjawabkan dari hasil tulisan tersebut. 

“Wartawan itu harus selalu mengkonfirmasi, jangan satu sisi saja. Terus juga harus hadir dalam liputan, jangan hanya sekedar merubah judul dan mengutip tulisan orang lain,” ujar Burhanudin.  

Untuk itu Bupati Beltim sangat menyambut baik rencana UKW untuk wartawan di Kabupaten Beltim. Bahkan Bupati Beltim akan membantu penganggaran untuk pelaksanaan UKW bagi para Wartawan diwilayahnya.

“Silahkan, wartawan khan punya organisasi ajukan lewat hibah. Nanti kita bantu sehingga dapat dipertanggungjawabkan,” kata Aan sapaan akrab Burhanudin. *[Tim]

Rektor Universitas Batam Chablullah Wibisono: Ayo Dukung Pemerintah Untuk Pembangunan Batam

Rektor Universitas Batam Chablullah Wibisono: Ayo Dukung Pemerintah Untuk Pembangunan Batam

By admin On Juni 20, 2022

Rektor Universitas Batam, Prof. Dr. Ir. Chablullah Wibisono 

KANALDAERAH.COM, BATAM - Menanggapi adanya pernyataan tidak tepat yang kemudian beredar luas, berkaitan dengan keabsahan kewenangan Kepala BP Batam sebagai Ex-officio sejak 15 Maret 2021.

Kepada wartawan, pada Minggu (19/6/2022) di Batam Center, Rektor Universitas Batam Prof. Dr. Ir. Chablullah Wibisono menyatakan amat menyayangkan pernyataan tersebut.

Sebagai akademisi, tentu tidak boleh menyatakan sesuatu bila tidak didasari dengan Keputusan Hukum yang sah dari Lembaga Negara yang berwenang. Segala pernyataan yang menyangsikan keabsahan suatu jabatan yang sah secara hukum, harus merupakan Keputusan Lembaga Negara bukan pernyataan perseorangan. 

"Tentunya harus keputusan Lembaga bukan pernyataan perseorangan, mengingat BP Batam adalah Lembaga Negara yang didasarkan atas Keputusan Hukum yaitu Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 62 Tahun 2019," kata Profesor Chablullah Wibisono yang juga merupakan Rektor Universitas Batam ini.

Konkritnya, melalui konstruksi norma hukum yang telah ditetapkan dalam Pasal 2A PP Nomor 62 Tahun 2019 dimaksud,  telah dinyatakan secara tegas bahwa Wali Kota Batam ex-officio Kepala BP Batam. 

Ia menambahkan, yang semestinya menjadi perhatian saat ini, BP Batam sedang membangun ekonomi Batam yakni memperbaiki infrastruktur Pelabuhan Laut, Bandara, KEK Rumah Sakit, infrastruktur, Pariwisata, dan lain sebagainya.

"Pemerintah Kota Batam ini perlu kita dukung bersama untuk pemulihan Ekonomi pasca Covid-19," tuturnya. (RO1)

Waduh! Singapura Tutup Pintu Hingga Akhir Tahun

Waduh! Singapura Tutup Pintu Hingga Akhir Tahun

By admin On Juli 14, 2020

Batam – Singapura akan terus menutup akses ke negara itu hingga akhir tahun 2020.

Hal itu disampaikan Buralimar, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau.

“Menurut Konjen hingga Desember 2020 nanti,” ungkap Buralimar.

Tidak hanya menutup pintu keluar, pintu masuk pun akan dibatasi Pemerintah Singapura.

Sebagai penyumbang wisatawan terbesar di Kepulauan Riau, hal ini akan sangat berpengaruh terhadap bisnis yang ada di provinsi kepulauan ini.